l Pendekatan
PPBS
– Menghubungkan
pengeluaran dengan tujuan pembuatan keputusan dapat melihat apakah terdapat
manfaat tambahan tertentu (Outcome)yang dihasilkan dari tambahan
pengeluaran
– Mendorong
organisasi untuk memikirkan beberapa alternatif aktivitas/ alat untuk
pencapaian tujuan yang sama
– Mendorong
organisasi untuk melakukan analisis mengenai analisis biaya dan mengurangi
pendanaan pada tingkat tertentu dari suatu aktivitas jika tidak menghasilkan
peningkatan hasil (Outcome)
– Pendekatan
PPBS merupakan anggaran berbasis nol
Ø Tahap
Penyusunan Anggaran
·
Penetapan Strategi Organisasi (Visi dan
Misi)
Visi misi adalah sebuah cara pandang yang jauh ke
depan yang memberi gambaran tentang suatu kondisi yang harus dicapai oleh
sebuah organisasi. Dari sudut pandang
lain visi dan misi harus dapat :
- mencerminkan apa yang ingin
dicapai
- memberikan arah dan fokus strategi
yang jelas
- menjadi perekat dan menyatukan
berbagai gagasan strategis
- memiliki orientasi masa depan
- menumbuhkan seluruh unsur
organisasi
- menjamin kesinambungan
kepemimpinan organisasi
•
Pembuatan tujuan
Adalah sesuatu yang akan dicapai dalam kurun waktu
satu tahun (tujuan operasional). Tujuan operasional harus :
-
merespresentasikan
hasil akhir
-
Harus
dapat diukur apakah hasil akhir (outcome) telah dicapai
-
Harus
dapat diukur dalam jangka pendek agar dapat dilakukan tindakan koreksi
-
Harus
tepat (memberikan peluang kecil untuk
memberikan interpretasi individu
•
Penetapan
Aktivitas :
Keputusan
alternatif aktivitas harus berisi komponen :
-
tujuan
aktivitas tersebut
-
Alternatif
aktivitas/alat untuk mencapai tujuan yang sama dan alasan mengapa
alternatif-alternatif tersebut di tolak
-
Konsekuensi
dari tidak dilakukannya aktivitas tersebut
-
Input,
kuantitas, atau unit pelayanan yang disediakan (output), dan hasil (Outcome)
pada berbagai tingkat pendanaan
·
Evaluasi
dan pengambilan keputusan :
Langkah
setelah pengajuan anggaran adalah proses evaluasi dan pengambilan keputusan
(penelaahan dan penentuan peringkat). Proses ini dilakukan dengan standar baku
yang ditetapkan oleh organisasi ataupun dengan memberikan kebebasaan pada
masing-masing unit untuk membuat kriteria dalam menentukan peringkat.
Ø Proses Akuntansi
Manajemen di Sektor Publik
Menurut The
chartered Insitute of Management Accounting (1996), akuntansi manajemen
mencakup aktivitas inti sbb:
o
Partisipasi pada proses perencanaan pada
tingkatan strategis dan operasional.
o
Pembuatan dari panduan untuk keputusan
manajemen.
o
Memberikan kontribusi pada pengawasan
dan pengendalian kinerja melalui pembuatan laporan atas kinerja organisasi yang
mencakup perbandingan dengan kinerja aktual dengan yang
direncanakan/dianggarkan. Termasuk analisis dan interpretasinya.
Ø Proses
akuntansi manajemen
Proses akuntansi
manajemen merupakan integrasi yang tidak terpisahkan antara perencanaan dan
pengendalian.
o
Perencanaan strategis : yaitu jenis
perencanaan dengan sasaran yang bersifat fundamental, menentukan tujuan
organisasi secara keseluruhan.
o
Perencanaan Operasional : yaitu jenis
perencanaan yang penting untuk menginplementasikan tindakan yang diperlukan
guna mencapai tujuan dan sasaran yang bersifat fundamental tsb.
v Tahap
perencanaan dan pengendalian
– Perencanaan
strategis
– Perencanan
operasional
– Proses
penganggaran
– Pengendalian
dan pengukuran
– Pelaporan,
analisis, dan umpan balik.
v Hubungan
tahap 2-5 (perencanaan & pengendalian dapat dilihat sbb:
artikel ini akan ini dilanjutkan dengan judul Anggaran Sektor Publik
0 komentar:
Posting Komentar